Bakuatau standar tidak dapat berubah setiap saat. Kaidah pembentukan kata yang memunculkan bentuk perasa dan perumus dengan taat asas harus dapat menghasilkan bentuk perajin dan perusak, bukan pengrajin dan pengrusak. Gugus adalah gabungan dua konsonan atau lebih yang termasuk dalam satu suku kata yang sama. Jika gabungan konsonan seperti
NilaiJawabanSoal/Petunjuk FRASE Gabungan dua kata atau lebih bentuk tidak baku FRASA Gabungan dua kata atau lebih; kelompok kata EURASIA Gabungan dua benua Asia dan Eropa FARSA Gabungan dua kata atau lebih bersifat predikatif DIMER Senyawa yang terjadi dari gabungan dua molekul yang sama SAKAROSA Gula majemuk yang tersusun dari gabungan dua jenis gula sederhana glukosa dan fruktosa PEPTIDA Kim gabungan dua asam amino atau lebih yang dihubungkan oleh ikatan -CO-NH- untuk membentuk protein CATUR Permainan adu strategi oleh dua orang yang dimainkan di atas papan hitam putih SUPERPOSISI Fis dua buah getaran atau lebih yang dapat diimpitgabungkan untuk membentuk satu getaran atau gelombang gabungan yang merupakan kombinasi yang tidak saling berinteraksi ASBUT Istilah yang terjadi dari gabungan dua kata asap dan kabut smog, terjadi pd daerah industri yang berudara kotor dan berhawa dingin mengandung gas-g... GABUNGAN 1 ikatan; 2 himpunan atau perserikatan yang terjadi atas beberapa perkumpulan; 3 Kim a gabungan dua zat atau lebih yang membentuk zat baru; b reaksi ... CAMPURAN 1 adonan, larutan, oplosan, racikan, rampai, ramuan, rancaman, senyawa, sintesis; 2 gado-gado, gabungan, kacukan, kombinasi, komposit, paduan; PRISMA ...alami pembiasaan; - segitiga bentuk tertutup oleh gabungan dua daerah berbentuk segitiga dan tiga daerah berbentuk persegi panjang ... POPULASI 1 seluruh jumlah orang atau penduduk dalam suatu daerah; 2 jumlah orang atau pribadi yang mempunyai ciri-ciri yang sama; 3 jumlah penghuni baik manus... PERMUKAAN ... udaranya; ~ kerucut Mat permukaan yang merupakan gabungan semua garis yang melalui sebuah titik dan memotong sebuah lengkung yang tetap; ~ kerucut li... KATA ...erba bantu; - keterangan à adverbia; - majemuk gabungan dua kata atau lebih yang menyatakan satu pengertian; - nama à nomina; - abstrak à nomin... KAMUS Bausastra, ensiklopedia, glosarium, leksikon, tesaurus, vokabuler; kamus baku, kamus besar, kamus dwibahasa, kamus ekabahasa, kamus elektronik, kamus... FREKUENSI Mat 1 jumlah kejadian yang lengkap atau fungsi muncul dalam suatu waktu; pada bidang elektronik, biasanya mengacu pada banyaknya gelombang yang diula... DWI Dua PADUAN Gabungan TWO Bahasa inggrisnya dua IPDA Inspektur polisi dua DUPLEKS Karton Berlapis Dua FUSI Gabungan; peleburan NI Dua Jepang KunciJawaban UJIAN UTS E-Learning Bahasa Indonesia BSI insyaallah sama. Kunci Jawaban E-learning, Elerning, Bsi, bina sarana informatika, elearning BI, Elearning Bahasa, Elearning bahasa indonesia, kunci, jawaban, Ujian UTS bahasa indonesia,bsi, pra uts, tips, bsi-tips, elearningIlustrasi menulis. shutterstock Dalam penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, terdapat aturan untuk menggunakan bahasa baku. Bahasa baku ini menjadi suatu pedoman bagi masyarakat Indonesia dalam berbahasa Indonesia. Itulah kenapa, kita harus mempelajari kata baku dan tidak baku beserta artinya. Mengetahui kata baku dan tidak baku beserta artinya menjadi penting, karena faktanya, terdapat banyak penyimpangan yang sering terjadi dalam aturan baku tersebut. Hal ini tidak lepas dari adanya pengaruh lingkungan, di mana setiap daerah di Indonesia memiliki logat atau dialek yang berbeda. Perbedaan inilah yang membuat pengucapan kata baku jadi menyimpang. Kata-kata yang menyimpang ini biasa disebut dengan kata tidak baku. Di tengah komunikasi masyarakat, penggunaan kata tidak baku justru lebih populer dibandingkan kata baku. Sedangkan kata baku, lebih sering digunakan untuk acara dan komunikasi formal, kuliah, atau dalam tulisan sastra dan penelitian. Untuk menyegarkan kembali ingatan terkait kata baku dan tidak baku, berikut kata baku dan tidak baku beserta artinya yang kami lansir dari situs resmi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, 2 dari 5 halaman Kata Baku dan Tidak Baku beserta Artinya A-E Abjad Baku = Abjat Tidak Baku, kumpulan huruf aksara berdasarkan urutan yang lazim dalam bahasa tertentu Artinya. Advokat =Adpokat, ahli hukum yang berwenang sebagai penasihat atau pembela perkara dalam pengadilan. Afdal = Afdol, lebih baik; lebih utama. Akhirat = Akherat, alam setelah kehidupan di dunia; alam baka. Aktif = Aktip, giat bekerja, berusaha. Aktivitas = Aktifitas, keaktifan; kegiatan. Ambeien = Ambeyen, puru sembilik; wasir. Al Quran = Alquran, kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. dengan perantaraan malaikat Jibril untuk dibaca, dipahami, dan diamalkan sebagai petunjuk atau pedoman hidup bagi umat manusia. Andal = Handal, dapat dipercaya. Apotek = Apotik, toko tempat meramu dan menjual obat berdasarkan resep dokter serta memperdagangkan barang medis; rumah obat. Asas = Azas, dasar sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir atau berpendapat. Astronaut = Astronot, awak pesawat ruang angkasa; kosmonaut; antariksawan. Atlet = Atlit, olahragawan, terutama yang mengikuti perlombaan atau pertandingan kekuatan, ketangkasan, dan kecepatan. Atmosfer = Atmosfir, lapisan udara yang menyelubungi bumi sampai ketinggian 300 km terutama terdiri atas campuran berbagai gas, yaitu nitrogen, oksigen, argon, dan sejumlah kecil gas lain. Balsam = Balsem, minyak kental yang mengandung minyak damar dan minyak asiri, terasa panas jika digosokkan pada kulit sebagai obat sakit kepala, masuk angin, dan sebagainya. Batalion = Batalyon, kesatuan tentara yang merupakan bagian dari resimen 300— orang. Baterai = Batere, alat untuk menghimpun dan membangkitkan aliran listrik. Becermin = Bercermin, melihat muka atau diri sendiri dalam cermin air dan sebagainya. Blanko = Blangko, formulir cek yang telah ditandatangani oleh penarik tanpa dicantumkan jumlah uang yang harus dibayar. Bus = Bis, kendaraan bermotor angkutan umum yang besar, beroda empat atau lebih, yang dapat memuat penumpang banyak. Cabai = Cabe, tanaman perdu yang buahnya berbentuk bulat panjang dengan ujung meruncing, apabila sudah tua berwarna merah kecokelat-cokelatan atau hijau tua, berisi banyak biji yang pedas rasanya. Capai = Capek. Cedera = Cidera, artinya perselisihan; pertengkaran. Cokelat = Coklat, pohon yang termasuk jenis tanaman daerah panas, tingginya antara 5—6 m, berbunga dan berbuah sepanjang tahun, buahnya berwarna ungu atau kuning bergantungan pada batang yang besar, bentuknya lonjong, panjangnya antara 15—20 cm, mengandung biji seperti kacang-kacangan antara 50—100 biji, biasa diolah menjadi bubuk atau kristal, dibuat minuman atau makanan lezat lainnya. Desain = Desaign, kerangka bentuk; rancangan. Detail = Detil, bagian yang kecil-kecil yang sangat terperinci. Detergen = Deterjen, bahan pembersih pakaian seperti sabun yang tidak dibuat dari lemak atau soda dan berupa tepung atau cairan. Diagnosis = Diagnosa, penentuan jenis penyakit dengan cara meneliti memeriksa gejala-gejalanya. Efektif = Efektip, ada efeknya akibatnya, pengaruhnya, kesannya. Efektivitas = Efektifitas, keefektifan. Ekstrakurikuler = Ekstrakulikuler, berada di luar program yang tertulis di dalam kurikulum. Elite = Elit, orang-orang terbaik atau pilihan dalam suatu kelompok. Esai = Esei, karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. 3 dari 5 halaman Kata Baku dan Tidak Baku beserta Artinya F-K Fondasi = Pondasi, dasar bangunan yang kuat, biasanya terdapat di bawah permukaan tanah tempat bangunan itu didirikan; fundamen. Frasa = Frase, gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonpredikatif. Foto = Photo, potret, gambaran. Geladi = Gladi, berlatih. Gizi =Giji, zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan kesehatan badan. Gua = Goa, liang lubang besar pada kaki gunung dan sebagainya. Gubuk = Gubug, rumah kecil biasanya yang kurang baik dan bersifat sementara. Hektare = Hektar, satuan ukuran luas m2 atau 100 are disingkat ha. Hierarki = Hirarki, urutan tingkatan atau jenjang jabatan pangkat kedudukan. Higienis = Higenis, berkenaan dengan atau sesuai dengan ilmu kesehatan. Hipotesis = Hipotesa, sesuatu yang dianggap benar untuk alasan atau pengutaraan pendapat teori, proposisi, dan sebagainya meskipun kebenarannya masih harus dibuktikan. Ijazah = Ijasah, surat tanda tamat belajar. Ikhlas = Ihlas, bersih hati; tulus hati. Imbau = Himbau, memanggil; menyebut nama orang. Indera = Indra, alat untuk merasa, mencium bau. mendengar, melihat, meraba, dan merasakan sesuatu secara naluri intuitif. Insaf = Insyaf, sadar akan; mengerti benar akan; yakin benar akan. Isap = Hisap, memasukkan menarik ke dalam dengan kekuatan hawa. Istri = Isteri, wanita perempuan yang telah menikah atau yang bersuami. Izin = Ijin, pernyataan mengabulkan tidak melarang dan sebagainya; per-setujuan membolehkan. Intelijen = Intelejen, orang yang bertugas mencari meng-amat-amati seseorang; dinas rahasia. Interogasi = Interograsi, pertanyaan, pemeriksaan terhadap seseorang melalui pertanyaan lisan yang bersistem Jagat = Jagad, bumi; dunia; alam. Jemaah = Jamaah, kumpulan atau rombongan orang beribadah. Jenderal = Jendral, kelompok pangkat perwira tinggi dalam angkatan darat. Karier = Karir, perkembangan dan kemajuan dalam kehidupan, pekerjaan, jabatan, dan sebagainya. Kategori = Katagori, bagian dari sistem klasifikasi golongan, jenis pangkat, dan sebagainya. Komplet = Komplit, lengkap; genap; tidak kurang suatu apa Konkret = Konkrit, nyata; benar-benar ada berwujud, dapat dilihat, diraba, dan sebagainya. Kreativitas = Kreatifitas, kemampuan untuk mencipta; daya cipta. Kuitansi = Kwitansi, surat bukti penerimaan uang Kiai = Kyai, sebutan bagi alim ulama cerdik pandai dalam agama Islam. Kuesioner = Kuisioner, alat riset atau survei yang terdiri atas serangkaian pertanyaan tertulis, bertujuan mendapatkan tanggapan dari kelompok orang terpilih melalui wawancara pribadi atau melalui pos; daftar pertanyaan. 4 dari 5 halaman Kata Baku dan Tidak Baku beserta Artinya L-O Legalisasi = Legalisir, pengesahan menurut undang-undang atau hukum. Lemari = Almari, peti besar tempat menyimpan sesuatu seperti buku, pakaian. Lembap = Lembab, mengandung air tentang hawa dan sebagainya. Lubang = Lobang, liang. Makhluk = Mahluk, sesuatu yang dijadikan atau yang diciptakan oleh Tuhan seperti manusia, binatang, dan tumbuh-tumbuhan. Manajemen = Managemen, penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran. Manajer = Manager, orang yang mengatur pekerjaan atau kerja sama di antara berbagai kelompok atau sejumlah orang untuk mencapai sasaran. Mandek = Mandeg, berhenti. Masyhur = Mashur, dikenal orang banyak; terkenal; kenamaan. Matang = Mateng, sudah tua dan sudah sampai waktunya untuk dipetik, dimakan, dan sebagainya tentang buah-buahan. Memerhatikan = Memperhatikan, melihat lama dan teliti; mengamati; menilik. Memerintah = Memperintah, memberi perintah; menyuruh melakukan sesuatu. Memesona = Mempesona, sangat menarik perhatian; mengagumkan. Memopulerkan = Mempopulerkan, menjadikan populer. Mengapa = Kenapa, kata tanya untuk menanyakan sebab, alasan, atau perbuatan. Mengubah = Merubah, menjadikan lain dari semula. Menteri = Mentri, kepala suatu departemen anggota kabinet, merupakan pembantu kepala negara dalam melaksanakan urusan pekerjaan negara. Menyontek = Mencontek, menggocoh dengan sentuhan ringan; mencungkil bola dan sebagainya dengan ujung kaki. Menyukseskan = Mensukseskan, menjadikan berhasil; menjadikan beruntung. Merek = Merk, tanda yang dikenakan oleh pengusaha pabrik, produsen, dan sebagainya pada barang yang dihasilkan sebagai tanda pengenal; cap tanda yang menjadi pengenal untuk menyatakan nama dan sebagainya. Meterai = Materai, cap tanda berupa gambar yang tercantum pada kertas atau terukir terpateri dan sebagainya pada kayu, besi, dan sebagainya; cap; tera; segel. Metode = Metoda, cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki; cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan. Miliar = Milyar, seribu juta. Museum = Musium, gedung yang digunakan sebagai tempat untuk pameran tetap benda-benda yang patut mendapat perhatian umum, seperti peninggalan sejarah, seni, dan ilmu; tempat menyimpan barang kuno. Nahas = Naas, sial; celaka; malang terutama dihubungkan dengan hari, bulan, dan sebagainya yang dianggap kurang baik menurut perhitungan. Nakhoda = Nahkoda, juragan pemimpin perahu kapal. Napas = Nafas, udara yang diisap melalui hidung atau mulut dan dikeluarkan kembali dari paru-paru. Nasihat = Nasehat, ajaran atau pelajaran baik; anjuran petunjuk, peringatan, teguran yang baik. Negeri = Negri, tanah tempat tinggal suatu bangsa. Objek = Obyek, hal, perkara, atau orang yang menjadi pokok pembicaraan. Objektif = Obyektif, mengenai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi pendapat atau pandangan pribadi. Omzet = Omset, jumlah uang hasil penjualan barang dagangan tertentu selama suatu masa jual. Orang Tua = Orangtua, ayah ibu kandung. 5 dari 5 halaman Kata Baku dan Tidak Baku beserta Artinya P-Z Paham = Faham, pengertian. Pembaruan = Pembaharuan, belum pernah ada dilihat sebelumnya. Penasihat = Penasehat, panitia yang diangkat untuk memberikan nasihat tentang suatu hal. Perajin = Pengrajin, orang yang bersifat rajin. Permukiman = Pemukiman, bagian kota wilayah besar yang khusus digunakan untuk tempat tinggal penduduk. Persentase = Presentase, bagian dari keutuhan yang dinyatakan dengan persen. Perusak = Pengrusak, orang atau alat untuk merusakkan. Praktik = Praktek, pelaksanaan secara nyata apa yang disebut dalam teori. Prancis = Perancis, salah satu nama negara di Eropa. Prangko = Perangko, tanda pembayaran biaya pos biasanya berupa kertas persegi bergambar. Ramai = Rame, riuh rendah tentang suara, bunyi. Rapi = Rapih, baik, teratur, dan bersih; apik. Saksama = Seksama, teliti; cermat. Saraf = syaraf, perubahan kata-kata. Sekadar = Sekedar. Sekretaris = Sekertaris, orang pegawai, anggota pengurus yang diserahi pekerjaan tulis-menulis, atau surat-menyurat, dan sebagainya. Seprai = Seprei, kain alas tempat tidur, ditempatkan di atas kasur tempat tidur, dipan. Silakan = Silahkan, sudilah kiranya kata perintah yang halus. Sistem = Sistim, perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas. Subjek = Subyek, pokok pembicaraan; pokok bahasan. Sutera = Sutra, benang halus dan lembut yang berasal dari kepompong ulat sutra. Syukur = Sukur, rasa terima kasih kepada Allah. Teladan = Tauladan, sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh tentang perbuatan, kelakuan, sifat, dan sebagainya. Tenteram = Tentram, aman; damai tidak terdapat kekacauan. Trofi = Tropi, yang diperoleh sebagai tanda kenang-kenangan atas kemenangan atau keberhasilan dalam perburuan, olahraga, dan sebagainya dalam bentuk piala, patung kecil, dan sebagainya; hadiah berupa uang atau barang bagi yang memenangi atau menjuarai turnamen olahraga. Teoretis = Teoritis, berdasar pada teori; menurut teori. Terampil = Trampil, cakap dalam menyelesaikan tugas; mampu dan cekatan. Urgen = Urgent, mendesak sekali pelaksanaannya; sangat penting gawat, mendesak, memerlukan tindakan segera. Ustaz = Ustad / Ustadz, guru agama atau guru besar laki-laki. Utang = Hutang, uang yang dipinjam dari orang lain. Vila = Villa, rumah mungil di luar kota atau di pegunungan; rumah peristirahatan. Wali Kota = Walikota, kepala kota madya; kepala wilayah kota administratif. Wujud = Ujud, rupa dan bentuk yang dapat diraba. Zamzam = Zam-Zam, mata air di Mekah di Masjidilharam yang muncul pada zaman Nabi Ibrahim. Zaman = Jaman, jangka waktu yang panjang atau pendek yang menandai sesuatu; masa. [ank]5WFsLo.